Sabtu, 26 November 2011

Diabetes Dua Kali Lebih Besar Berisiko Stroke


Penderita diabetes dua kali lebih besar berisiko stroke. Hal ini dikatakan pengajar dari Divisi Metabolik Endokrin Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dr Tri Juli Edi Tarigan Sp PD (K).
"Diabetes adalah pemicu. Penyakit ini juga bukan penyebab langsung kematian. Penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi. Penderita diabetes juga memiliki kemungkinan terkena amputasi nonkecelakaan. Sebesar 75 persen diabetesi meninggal karena serangan jantung," ujarnya di Jakarta, Rabu (16/11).
Diabetes adalah penyakit yang disebabkan gagal atau kurang berfungsinya insulin. Insulin dihasilkan organ pankreas. Fungsi insulin seperti 'corong' yang menyalurkan gula ke dalam sel.
Jika 'corong' ini tidak ada atau kurang berfungsi maksimal, gula tidak tersalurkan ke dalam sel. Akibatnya, gula yang dimakan masuk ke dalam darah. Sel yang tidak dapat makan akan kelaparan dan merusak dirinya sendiri.
Penyakit ini memiliki tipe satu dan dua. Tipe satu pankreas dalam keadan rusak dan tidak memproduksi insulin. Akibatnya tubuh menderita defisit absolut insulin. Pada tipe dua, terjadi kerusakan sel tubuh meski jumlah insulin memadai. Hal ini mengakibatkan terjadinya defisit relatif insulin.
Diabetes adalah penyakit yang berkaitan dengan gaya hidup seseorang. "Dulu diabetesi usianya berkisar 50 sampai 60. Sekarang umur dua puluh bahkan belasan sudah kena," kata dokter yang kerap disapa TJ ini.
Kebiasaan makan tidak teratur baik jumlah maupun porsinya, merokok, dan kurang olahraga menjadi pemicu. Masyarakat harus meningkatkan kesadaran terhadap penyakit ini.
TJ mengatakan, masyarakat biasanya tidak menyadari terkena diabetes. Ketika kontrol telah terjadi komplikasi. Akibatnya pengobatan harus segera diberikan. Saat ini diabetes telah menjadi pemunuh nomer dua setelah stroke.
Penyakit ini sebetulnya bisa dicegah. "Perhatikan porsi dan frekuensi makan. Rajin konsumsi sayur dan buah. Jangan lupa olahraga. Minimal 30 menit, tiga sampai lima kali seminggu," imbuh TJ.
 


Manfaat Berdiam Diri Dalam Keheningan


Seringkali tekanan dan stres melanda diri kita karena keadaan ibukota yang terlalu ramai, kacau dan penuh kekisruhan. Salah satu cara untuk menenangkan diri adalah menerapkan 'Hari Hening'.

Tujuan dari refleksi diri saat “Hari Hening” tersebut adalah agar kita dapat mengenal diri kita lebih baik. Ini adalah saat dimana kita dapat merefleksikan keadaan kita sekarang, apakah kita berada di jalur yang benar untuk mencapai tujuan hidup kita. 

Ini juga adalah saat untuk beristirahat dari kebisingan yang mengganggu syaraf, menaikkan tekanan darah dan mengganggu pencernaan tubuh. Maka latihan hening sangatlah berguna. Bahkan lebih baik bila kita dapat membangun keheningan diri sehingga kita tidak akan terlalu terganggu dengan kebisingan dari luar yang tidak dapat kita kontrol.
Kita dapat mencoba petunjuk di bawah ini untuk masuk ke hening di dalam kehidupan kita sehari-hari:
  •  Mulailah hari dengan hening. Bangunlah lebih pagi dari jadwal Anda untuk menghindari ketergesaan di pagi hari. Bagus bila Anda bisa menyisihkan waktu untuk bermeditasi, namun Anda bisa melakukan hal-hal sederhana dengan mandi atau berpakaian dengan tenang untuk menjaga keheningan diri.

            Sangatlah penting untuk menjaga diri tetap tenang di pagi hari karena jumlah cortisol (hormon             stress) dalam darah adalah yang tertinggi di awal hari. Memulai hari dengan suara-suara dari             radio atau TV akan menaikkan jumlah cortisol dan membuat Anda merasa stress.
  • Buatlah transisi yang tenang di antara aktivitas-aktivitas Anda. Selalu ambil napas yang dalam sebelum memulai sesuatu. Cobalah untuk berangkat bekerja tanpa menyalakan radio di mobil Anda. Luangkan waktu untuk hening sejenak setiba Anda di rumah. Hal-hal ini akan meningkatkan kesadaran dan membantu Anda fokus dalam melakukan pekerjaan apapun. Untuk beberapa orang, hening juga dapat membantu mereka mengakses kreativitas dengan membuat inspirasi menjadi kenyataan.
Jadi sangatlah mungkin untuk menciptakan keheningan dalam kehidupan keseharian kita. Dengan hening, kita dapat menjadi tenang dan fokus dalam bekerja. Sama halnya dengan yoga. Kita melakukan yoga untuk menenangkan system saraf tubuh kita, dan pada saat bersamaan kita menguatkan otot-otot tubuh. Juga dengan yoga kita latihan untuk mengakses keheningan diri untuk dapat mendengarkan reaksi tubuh pada saat melakukan asanas (pose yoga).

Semoga Anda dapat menikmati keheningan. 

Mencegah Bau Mulut


Bau mulut adalah masalah kesehatan gigi dan mulut yang paling sering dikeluhkan oleh pasien, selain sakit gigi. Bau mulut ini merupakan hal yang paling sering disebabkan oleh masalah kebersihan mulut. Bau mulut juga dapat disebabkan oleh kondisi kesehatan atau penyakit tertentu. 

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah bau mulut:
1. Menyikat gigi setelah makan dan sebelum tidur. Melakukan flossing minimal sekali sehari. Penggunaan obat kumur biasanya hanya membantu menyegarkan napas untuk sementara. Tanpa sikat gigi dan flossing hingga bersih, obat kumur tidak akan efektif menghilangkan bau mulut.
2. Sikat lidah. Sikat lidah ini dapat dilakukan dengan cara menggunakan sikat gigi maupun sikat lidah khusus yang sudah banyak dijual di supermarket atau toko-toko serba ada. Permukaan lidah disikat hingga 5 - 15 kali, terutama bagian tengah lidah.
3. Bila menggunakan gigi tiruan lepasan atau kawat gigi lepasan, jangan lupa untuk selalu membersihkan alat-alat lepasan tersebut secara rutin.
4. Jaga agar mulut tetap lembab, baik dengan cara minum air putih yang cukup (bukan dengan kopi atau softdrink), ataupun dengan mengunyah permen karet xylitol atau menghisap permen yang tidak mengandung gula.
5. Sikat gigi diganti dengan yang baru setiap 3 bulan sekali.
6. Periksa gigi Anda di dokter gigi, minimal 6 bulan sekali untuk memeriksa dan membersihkan gigi dari karang gigi yang ada.

Selain rutin sikat gigi, perhatikan apakah ada lubang di gigi yang belum ditambal, atau ingat-ingatlah, kapan terakhir membersihkan karang gigi (scaling) di dokter gigi. Gigi yang lubang dan karang gigi yang menumpuk juga menjadi penyebab bau mulut. 
Ingatlah, obat kumur atau permen wangi, atau obat semprot mulut bukanlah solusi untuk menghilangkan bau mulut. Hal-hal tersebut tadi hanya membantu menghilangkan bau mulut untuk sementara waktu. Bila efeknya hilang, bau mulut pasti menyeruak kembali.

jus delima




Jika anda  ingin mengurangi stres dan mencegah terjadinya penuaan, tampaknya anda harus mengonsumsi jus buah delima (pomegranate) secara teratur. Menurut para ilmuwan, nutrisi yang terkandung dalam buah delima itu dapat mengurangi kecemasan dan mencegah timbulnya penyakit kardiovaskular. Buah delima dapat juga mencegah penyebaran sel kanker.
Konsumsi buah delima secara reguler setiap hari akan memperlambat proses penuaan sel DNA. Dan itulah sebabnya orang bisa tetap menjaga tubuhnya agar tetap lebih muda. Kesimpulan ini diperoleh setelah diadakan penelitian kepada 60 sukarelawan. Mereka diberi asupan ekstrak buah delima yang berbentuk kapsul selama satu bulan.
Pada saat yang sama, para ilmuwan yang dipimpin oleh Dr Sergio Streitenberger juga memantau aktivitas dari kandungan kimia di dalam tubuh dan membandingkannya dengan aktivitas dari sebuah kelompok yang tidak mengonsumsi ekstrak buah delima. Seperti dikutip dari Genius Beauty, para peneliti menemukan sebuah pengurangan yang signifikan dalam konsentrasi penanda 8-Oxo-DG, yang terkait dengan kerusakan sel yang menyebabkan gangguan dalam aktivitas otak, otot, hati, dan ginjal. Gangguan pada organ membuat kulit cepat keriput.
Para ilmuwan percaya bahwa hal itu terjadi melalui proses oksidasi dari sel DNA. Lebih lanjut, buah delima itu kaya akan vitamin A,C,E, zat besi, dan antioksidan, yang mampu menetralisir radikal bebas.

Mengatasi Mag dengan Tanaman



Sakit mag sering kali digambarkan sebagai termakannya lambung kita oleh asam lambung. Kalau penyakit ini menimpa, kita akan merasakan sakit luar biasa pada perut atas sebelah kiri. Ternyata beberapa tanaman di sekitar kita punya khasiat mencegah dan menyembuhkannya.
Sakit mag merupakan istilah yang populer untuk menggambarkan kondisi-kondisi seperti ini: kalau sering muntah agak asam, suhu badan naik, muka pucat, nafsu makan kurang, kalau sedang kosong perut terasa sakit, perih, dan sesak pada bagian atas ulu hati sakit hingga kadang-kadang membuat kita terbangun di tengah malam, buang hajat tidak teratur, terkadang sembelit atau mencret.
Maag sendiri merupakan kosa kata Belanda yang berarti lambung yang kemudian diindonesiakan menjadi mag. Jadi, sakit mag sebenarnya adalah sakit lambung. Umumnya, penyakit yang sering terjadi pada orang bergolongan darah O ini berupa radang selaput lendir (mukosa), lambung (gastritis), atau luka mukosa lambung (gastric ulcer) yang dikenal dengan istilah tukak lambung (ulcus pepticum).
Biang keladi penyakit ini adalah zat yang dapat menginhibisi sekresi asam lambung. Misalnya, histamin dan anti-inflamasi non-steroid. Kerja berat, pikiran tegang, tidak tenang, atau kurang tidur juga menyebabkan kadar asam lambung yang tinggi. Sering terlambat makan, kebiasaan minum obat yang bersifat asam saat perut kosong, minum minuman beralkohol, dan mengisap rokok berlebihan juga bisa menjadi penyebab penyakit ini. Demikian pula dengan infeksi bakteri Helicobacter pylory yang dapat menyerbu lapisan submukosa lambung.
Berdasarkan penyebab tadi, penyembuhannya dilakukan dengan menetralkan asam lambung, mengurangi produksi asam lambung, mengobati infeksi pada selaput lendir lambung, dan mengurangi rasa sakit akibat iritasi selaput lendir atau kekejangan otot dinding lambung. Obatnya antasid, antihistamin, antikolinergik, demulcent (dapat mengurangi iritasi lokal pada tukak lambung, dan secara fisik melindungi sel-sel di bawahnya terhadap kontak dan iritasi dari luar). Khusus untuk sakit lambung karena infeksi H. pylory pengobatannya menggunakan antibiotik.
Penderita dianjurkan pula untuk makan dalam jumlah sedikit tetapi sering.
Selain dengan pengobatan menggunakan obat farmasi, penyembuhan sakit mag juga bisa dengan menggunakan tanaman obat. Dengan mencampur tanaman yang mempunyai sifat demulcent, antasid dan astringent, akan dapat diperoleh sediaan paling baik untuk pengobatan luka (tukak).
Berikut adalah beberapa resep tanaman untuk mengatasi berbagai gangguan lambung.
Kunyit (Curcuma longa atau C. domestica)
Seibu jari rimpang kunyit setelah dicuci, diparut. Parutannya kemudian diberi sedikit air dan diperas. Minum 2x sehari, pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur.
Lidah buaya (Aloe vera)
Ambil gel segar dari setengah lembar daun lidah buaya. Gel sebanyak ini diminum untuk sekali minum. Minumlah 2x sehari. Bisa diberi madu secukupnya. Untuk ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi ramuan ini.
Kamomila (Matricaria recutita)
Seduh 1 sendok teh bunga kamomila dengan 150 ml air panas, diamkan selama 5 - 10 menit, lalu minum. Ulangi seduhan ini 3 - 4 kali sehari.
Kencur (Kaempferia galanga)
Untuk mengatasi sakit mag: 1 jari rimpang kencur dicuci bersih, dikupas, dan dikunyah dengan garam seperlunya. Sesudah halus, telan kunyahan kencur tadi disusul dengan minum air hangat. Lakukan ini 3x sehari.
Cincau (Cylea barbata)
Ambil segenggam daun cincau (± 80 g berat basah). Daun dicuci bersih lalu digiling sampai halus. Hasilnya diremas dengan air minum seperlunya dan saring. Agar lekas mengental, beri kapur sirih seperlunya. Setelah menggumpal, makan dengan air gula atau sirup. Lakukan ini 3x sehari, masing-masing sebanyak _ gelas minum (kapasitas gelas kira-kira 200 ml).
Meniran (Phyllanthus niruni)
Cuci dan rebus _ genggam daun meniran dengan 3 gelas air dan biarkan sampai tinggal _ nya. Sesudah dingin disaring, lalu diminum dengan madu seperlunya. Lakukan cara ini 3x sehari.
Jika lambung kita bermasalah, tidak ada salahnya untuk berpaling ke alam untuk mencari obatnya. 


Kurus Tak Jamin Bebas Ancaman Kolesterol



Seseorang merasa bingung dengan kadar kolesterolnya yang tetap saja tinggi padahal ia rajin berolahraga. Dari bersepeda, futsal, sampai joging ia lakoni. Namun setiap medical check up (MCU) yang dilakukan berkala di kantornya, angka kolesterolnya selalu di ambang batas. Setelah ditelusuri, ternyata pola makannya tak teratur. Ia merasa dengan berolahraga maka segala makanan enak bisa ia santap.
Begitu juga dengan Anto, sebut saja begitu. Termasuk rajin dan rutin berolahraga, plus badannya yang kurus, ia merasa aman-aman saja melahap makanan yang diklaim menjadi biang peningkat kolesterol. Betapa kaget ia saat melihat hasil MCU. Kadar kolesterolnya melewati ambang batas. Kurus bukan jaminan bebas dari ancaman kolesterol.
Teman tadi dan Anto masih beruntung karena kesembronoannya tidak sampai menimbulkan kejadian yang parah. Tidak sampai terkena stroke seperti yang dialami Pak Arto. Masa pensiunnya diisi dengan jalan-jalan menelusuri pelosok negeri. Selagi muda ia gemar berolahraga. Begitu juga saat masuk dunia pensiun masih berolahraga meski intensitasnya tidak setinggi kala masih bekerja. Sayangnya, ia terlena dengan kegemarannya berwisata kuliner. Alhasil, stroke menghentikan kegiatannya bertualang.
Berolahraga memang bagus untuk menjaga kebugaran tubuh. Namun tanpa diimbangi dengan menjaga pola makan penyakit siap menerkam. Oleh karena itu, ayo jaga asupan makanan kita. Sambil mengingat petuah Bapak Kedokteran, Hippocrates, "Let food be thy medicine and medicine be thy food".


Radang Amandel Kronik Picu Sinusitis





RADANG amandel kronik dapat menimbulkan komplikasi ke daerah sekitarnya berupa radang hidung berulang, radang sinus (sinusitis) atau radang telinga tengah (otitis media) secara berkelanjutan.
Spesialis THT dr Abdi Bumi Suryanto Sp.THT menjelaskan, kuman penyebab radang amandel dapat menyebar melalui darah dan limfe sehingga dapat menyebabkan radang pada otot jantung, sendi, ginjal, mata, dan kulit.
Bila tanpa komplikasi, biasanya tonsilitis hanya berlangsung sekitar beberapa hari dan hilang sendiri tanpa pengobatan. Tonsilitis karena virus bisa berlangsung lebih lama hingga hitungan minggu.
Komplikasi dapat terjadi bila ada infeksi sekunder di telinga tengah atau sinus. Kemungkinan komplikasi lain dari tonsilitis adalah abses peritonsillar (quinsy). Ini terjadi ketika sekelompok bakteri yang terdorong oleh pertumbuhan jaringan baru. Abses ini tidak berada di amandel lagi tapi di salah satu sisinya.

Manfaat Bawang, Mulai dari 'Dopping' untuk Selalu Fit Hingga Obat Awet Muda



Bagi para ibu yang sering memasak di dapur, tentu akrab dengan bawang putih. Selain selain digunakan sebagai penambah cita rasa makanan, jenis bumbu yang satu ini ternyata memiliki banyak manfaat di bidang kesehatan. Jika dihaluskan, bawang putih menghasilkan zat yang disebut  allicin. Alicin memiliki banyak keuntungan untuk menjaga terhadap penyakit tertentu.
Selain itu, bawang putih memiliki banyak manfaat sebagai antibakteri dan antioksidan. Sebagai antioksidan, bawang putih bisa memperlambat proses penuaan sehingga bisa menjadi ‘obat’ awet muda.
Manfaat bawang putih seperti yang dilansir dari situs ivillage, menyebutkan bahwa mengkonsumsi bawang putih setiap hari terbukti mengurangi risiko terkena flu hingga 50 persen. Bawang putih juga memberikan  vitamin A, B dan C serta  mineral penting  termasuk zat besi, yodium, kalium, selenium, seng, kalsium dan magnesium.
Sifat antibakteri yang terkandung dalam bawang putih berkhasiat untuk melawan infeksi. Bawang putih yang dikupas dan dioleskan ke kulit bisa membersihkan infeksi jamur yang menyebabkan kurap. Penelitian juga menyebutkan bawang putih muda bisa membantu mencegah keracunan makanan, membunuh bakteri tertentu seperti E. Coli (penyebab diare). Di Amerika, kini sudah lazim digunakan minyak bawang putih untuk terapi penyakit jantung.


Bagaimana Merawat Gigi Sensitif?




Gigi ngilu karena sensitif, meski mengganggu, tetapi mayoritas menganggap gigi sensitif tidak berbahaya. Padahal keluhan gigi sensitif bisa menyebabkan menurunnya kualitas kesehatan gigi.
"Rasa ngilu pada gigi bisa membuat orang malas menyikat gigi, sehingga lama kelamaan bakteri dan plak menumpuk, bahkan bisa menyebabkan radang gusi," kata drg.Yuniarti Soeroso, Sp.Perio, dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia di Jakarta beberapa waktu lalu.
Perawatan gigi sensitif bisa dilakukan dengan sederhana oleh pasien di rumah, yakni menggunakan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif, serta tentunya tidak menggosok gigi terlalu keras.
Sementara Dr.How Kim Chuan, pakar kesehatan gigi dari Malaysia dalam acara media edukasi Pendekatan Terkini dalam Perawatan Gigi Sensitif yang diadakan GlaxoSmithKline di Jakarta Oktober silam, penggunaan pasta gigi yang berbahan aktif strontium asetat sangat efektif meredakan rasa sakit pada gigi sensitif sampai 46 persen.
"Bahan aktif ini akan menutup tubuli dentin sehingga mencegah rangsang saraf. Dengan demikian sensasi ngilu pada gigi jadi berkurang," katanya.
Strontium asetat sendiri, menurut Lody Lukmanto, GSK senior brand manager oral care, sudah dikembangkan dalam inovasi produk pasta gigi sensitif terbaru dari GSK, yakni Sensodyne Rapid Relief.
"Menggunakan pasta gigi ini setiap hari, kandungan aktifnya akan membentuk perlindungan untuk mencegah rasa sakit itu datang kembali. Untuk mengurangi rasa sakit juga bisa dioleskan langsung pada gigi yang ngilu," katanya.

Manfaat Suara Ibu untuk Pertumbuhan Otak Bayi




Selain menjadi asupan utama bagi bayi, ASI menjadi stimulasi bagi bayi. Stimulasi terjadi saat bayi sedang menyusu ibu. Sentuhan maupun suara yang diberikan oleh ibu menjadi rangsangan bagi bayi yang penting bagi perkembangan otaknya.
Perkembangan otak memang tidak semata-mata diperoleh dari asupan makanan bergizi. Stimulasi atau rangsangan harus diberikan pula, bahkan ketika bayi masih berada dalam kandungan. Stimulasi tidak mesti dengan memperdengarkan lagu klasik. Suara ibu dapat menjadi stimulus bagi janin.
"Suara ibu adalah suara paling merdu yang terdengar oleh bayi dan itu menjadi stimulasi baik bagi bayi juga," ungkap spesialis anak dari RS Premier Bintaro, Tangerang Dr. Nita Ratna Dewanti, Sp.A.
Meski demikian, jangan lupakan pula kebutuhan dasar anak selain nutrisi dan stimulasi. Ingat saja bahwa kebutuhan dasar anak, selain asuh (lewat nutrisi, ASI, imunisasi) dan asih (kasih sayang, emosi), juga harus ditambah dengan asah (agama, moral) agar anak benar-benar sehat dalam pertumbuhan dan perkembangannya, baik secara fisik maupun mental.

Pasien Hemodialisa Perlu Dukungan Keluarga



Tidak sedikit pasien hemodialisa bahkan keluarganya yang kemudian membatasi komunikasi dengan orang lain saat mengetahui dirinya atau anggota keluarganya harus menjalani hemodialisa dan berusaha menanggung bebannya sendiri. Jika ini dibiarkan si pasien bisa bertambah parah.
"Pasien harus menjaga daya tahan tubuhnya dan mengurangi beban pikirannya karena sakit yang diderita. Pasien harus didukung untuk kreatif dan ceria. Hal ini mutlak mendapatkan dukungan dan kerja sama keluarga." ujar dr. J. F. Mukidjam, SpPD dari RS Premier Jatinegara saat Gathering Pasien Hemodialisa di Auditorium RS Premier Jatinegara Jakarta, Sabtu (19/11).
Hemodialisa, atau sering dikenal dengan istilah cuci darah, adalah proses pembersihan darah yang didasarkan pada pertukaran ion-ion dan partikel cairan darah melalui suatu membran dengan menggunakan fungsi ginjal buatan (alat dialisa) untuk mengeluarkan sampah dan racun hasil metabolisme tubuh.
Tindakan hemodialisa ini dilakukan untuk menolong seseorang yang fungsi ginjalnya menurun hingga di bawah 15 persen. Penurunan fungsi ginjal dapat menyebabkan pasien bergantung pada tindakan hemodialisa.  Keberhasilannya secara langsung dipengaruhi oleh kualitas tenaga medis, peralatan medis yang memadai, dan kondisi pasien sendiri.
Diungkapkan alumnus Universitas Katolik Nijmegen Belanda ini, terjadinya komplikasi pada saat dilakukannya tindakan hemodialisa semakin besar ketika pasien mengalami penurunan kondisi fisik dan psikis. Komplikasi seperti kram otot, hipotensi, hingga perdarahan yang umumnya terjadi saat tindakan hemodialisa disebabkan oleh salah satu atau kombinasi dari ketiga hal berikut: mesin, pasien, dan teknik dialyse yang dipakai.
Sementara gathering yang dimeriahkan dengan hiburan musik ini. Ini bukan pertama kali RS Premier Jatinegara menggagas gathering bagi pasien hemodialisa. Tujuan utama adalah  menciptakan media komunikasi yang interaktif antara para pasien dan orang-orang  disekelilingnya dan sesuai semboyan dari RS Premier Jatinegara, people caring for people.



Sakit Tenggorokan tak Sembuh-sembuh,Bagaimana Mengatasinya?


Saya seorang mahasiswa berusia 20 tahun, saya mengalami sakit tenggorokan selama lebih dari 3 bulan. Tenggorokan saya selalu terasa kering dan terasa bengkak, semua hal ini membuat saya tidak nyaman, bahkan kadang-kadang terasa sakit pada bagian leher (bawah rahang). Saya telah pergi berobat ke dokter umum, dan dokter hanya berkata sakit tenggorokan biasa, tapi itu hanya mengurangi sakit beberapa waktu saja.
Seminggu yang lalu saya berinisiatif untuk berobat pada dokter spesialis THT di rumah sakit terkenal di Surabaya. Beliau mengatakan bahwa saya mengalami faringitis kronis. Dokter memberikan sesuatu pada tenggorokan saya (semacam cairan) yang membuat tenggorokan saya membengkak beberapa jam, dokter menjelaskan kalau itu memang efek obat dan mengolesi obat pada tenggorokan saya dan beberapa obat (antibiotik, obat kumur dan obat racikan).
Tetapi sampai sekarang saya tidak merasa baikan, sebenarnya penyakit apa yang saya alami? Apakah perlu pemeriksaan lanjutan? Terima kasih sebelumnya.
Artasari,20 tahun -  Sidoarjo
Jawaban :
Hai Arta, pasti tidak nyaman rasanya ya.. Faringitis Kronis merupakan peradangan dinding belakang Faring tenggorokan yang sudah berlangsung lama (lebih dari 3 bulan), biasanya tidak disertai nyeri menelan, cuma terasa ada sesuatu yang mengganjal di tenggorokan, namun keluhan nyeri dapat menghebat apabila terjadi serangan akut.
Faringitis kronis sendiri dapat ditemukan sebagai kelainan tersendiri di faring atau sebagai kelanjutan infeksi saluran nafas atas lainnya. Penyebabnya dapat disebabkan infeksi virus (40-60%), bakteri (5-40%) dan alergi.
Ada beberapa faktor predisposisi terjadinya faringitis kronis, diantaranya:
- Rhinitis kronis, Sinusitis
- Radang di daerah mulut, Caries gigi, infeksi amandel.
- Makanan dan minuman yang merangsang iritasi tenggorokan (pedas, asam, dingin, gorengan dan alkohol).
- Polusi udara, karena debu, asap rokok atau daerah industri.
- Merokok.
- Pasien yang biasa bernafas melalui mulut karena hidung tersumbat.

Manifestasi klinis timbul rasa sakit tenggorokan, rasa gatal, kering dan berlendir yang sukar dikeluarkan dari tenggorokan, batuk serta terasa mengganjal di tenggorokan.
Penatalaksanaan-nya:
- Antibiotik bila terdapat infeksi bakteri.
- Mencari dan mengobati kelainan lain yang mendasari, bila didapatkan masalah dihidung, sinus paranasalis maka harus diobati.
- Lokal, dapat dilakukan kaustik dengan AgNO3 atau elektrokauter.
- Terapi simptomatis seperti obat batuk, obat nyeri atau obat demam.
- Banyak minum air putih untuk menjaga kelembaban daerah faring.
- Menghindari polusi, tidak mengkonsumsi makanan yang dapat memancing iritasi tenggorokan.

Dari gejala yang kamu alami, kemungkinan besar memang kamu menderita Faringitis Kronis Eksaserbasi akut yang sering kambuh-kambuhan. Ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter THT lebih lanjut untuk mencari dan mengobati kelainan lain yang mendasar. Semoga jelas dengan penjelasan ini ya. Salam. (SB)

dr. Selfiyanti Bimantara, SpTHT-KL

Mengapa Pewarna Rambut Berbahaya?


Seorang wanita Inggris, Julie McCabe menjadi korban kesekian kalinya produk pewarna rambut. Dia mengalami koma sesaat setelah melakukan pembilasan cat rambut, seperti saran dalam kemasan produk cat rambut merek populer di dunia. Dugaan sementara, ia mengalami keracunan zat kimia para-phenylenediamine (PPD) – yang terkandung dalam 99 persen produk pewarna rambut yang saat ini beredar di pasaran. PPD sebelumnya telah dilarang di Perancis, Jerman, dan Swedia, dan sebuah studi AS telah menghubungkan paparan untuk itu untuk peningkatan tingkat kanker kandung kemih. Berdasarkan aturan UE, di Inggris zat ini bisa digunakan sampai 6 persen dalam satu produk pewarna rambut. PPD adalah senyawa tidak berwarna tetapi mempunyai warna yang kaya ketika bereaksi dengan oksigen yang terkandung dalam bahan-bahan pewarna rambut, seperti hidrogen peroksida. Kimia ini digunakan dalam banyak pewarna rambut permanen karena ia mengikat kuat ke rambut dan tidak luntur saat dicuci. Alergi itu jarang terjadi, hanya mempengaruhi satu dalam 250 ribu orang, dan dalam kebanyakan kasus efeknya hanya ruam ringan. Tapi reaksi dapat menjadi parah, menyebabkan iritasi kulit yang serius, atau bahkan anafilaksis. Suatu reaksi alergi tidak selalu saat pertama kali produk mereka gunakan. Hal ini dapat terjadi setelah beberapa kali digunakan. Pengguna cat rambut biasanya diminta melakukan tes 'uji tempel' sebelum mengenakannya. Caranya adalah dengan menerapkan sejumlah kecil cat rambut pada kulit mereka 48 jam sebelum digunakan. Untuk kasus Julie, spesialis rambut dan kulit kepala mengklaim bahwa alergi terhadap pewarna rambut meningkat sebagai akibat dari pajanan kumulatif terhadap PPD. Seorang juru bicara L'Oreal mengatakan, "L'Oreal sangat prihatin mendengar tentang hal ini situasi yang serius. Kami tidak tahu rincian kasus sehingga tidak pantas bagi kita untuk komentar lebih lanjut, namun kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk membantu keluarga ini wanita dan tim medis dengan informasi yang mereka mungkin perlu untuk mendirikan apa yang terjadi."

Mengapa Wajah Kita Terlihat Lebih Tua?


Proses penuaan merupakan proses alamiah yang dialami oleh semua orang. Namun, tidak semua orang bisa menerima kenyataan ini. Tidak sedikit dari mereka yang melakukan berbagai cara untuk menghindari terjadinya penuaan. Apalagi, bila proses penuaan itu terjadi sebelum waktunya, atau biasa disebut penuaan dini. Usia baru memasuki 30 tahun, tetapi di sekitar mata sudah ada garis-garis halus yang membentuk keriput (crow's feet). Sudut bibir, leher, atau punggung tangan, juga sudah menampakkan kerutan-kerutan. Pada dasarnya, ada beberapa hal yang menyebabkan kita menua, atau terlihat lebih tua. Berikut beberapa penyebab penuaan: 1. Jam biologis, yaitu proses penuaan yang terjadi secara alami, seiring bertambahnya usia. Hal ini tidak bisa kita hindari. Ketika kulit wajah menjadi kusam, kering, atau lebih cekung, karena kulit memang telah kehilangan kekenyalannya. 2. Ekspresi. Semakin ekspresif seseorang, ternyata kulitnya menjadi makin mudah menipis. Gelombang yang terlihat pada kulit semakin dalam, banyak, dan memanjang. Anda tentu pernah mendengar, orang yang kerap mengerutkan kening (entah karena silau atau sedang berpikir keras), akan membuat keningnya lebih cepat keriput. Orang yang sering tertawa akan membuat lipatan tawa (smiling lines) atau lipatan sudut matanya makin jelas terlihat. 3. Kebiasaan tertentu. Seringkali kita tidak sadar telah melakukan kebiasaan buruk yang membuat kulit kita bahkan keriput di satu sisi saja. Misalnya, orang yang punya kebiasaan tidur menyamping di satu sisi saja, biasanya pipi yang menempel di bantal lebih cepat keriput. Orang yang suka minum dengan sedotan, atau sering merokok, otot bibirnya akan cenderung tertarik ke depan. "Begitu juga dengan orang yang suka ngemil, ototnya kan seperti dilatih untuk mengunyah yang keras-keras daripada mengunyah yang lunak," tutur dr Olivia Ong, Dipl.AAAM, dokter ahli antiaging, saat talkshow "Discover Your Unknown Potential Beauty" di kliniknya di kawasan jalan Terusan Hang Lekir, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/11/2011). Selain itu, kebiasaan duduk yang kurang baik, seperti sering bersandar atau membungkuk, secara tidak langsung akan memengaruhi bentuk postur tubuh Anda kelak. 4. Gravitasi bumi. Daya tarik bumi membuat kulit wajah maupun anggota tubuh yang lain menjadi tertarik ke bawah, alias melorot. Biasanya yang paling cepat terlihat adalah pipi, lipatan di bawah dagu, dan tentunya payudara. Maka, tidak usah heran ketika menyadari payudara mulai kendur (sagging). 5. Gaya hidup. Anda perokok dan peminum alkohol? Asal tahu saja, racun dan radikal bebas yang terkandung dalam keduanya bisa menyerang sel-sel kulit, membuat kulit sedikit lambat untuk mengganti selnya yang mati. Ini membuat kulit cepat kering, keriput, dan kusam. "Kurang olahraga, dan diet (pola makan) yang kurang bagus juga akan membuat kita cepat tua," ujar Olivia lagi. Namun teknologi dalam dunia kecantikan kini telah membuat para ahli kecantikan mampu memperlambat atau mengatasi berbagai gejala penuaan ini. Contohnya, prosedur Botox atau injeksi filler, yang berfungsi untuk mengurangi keriput dan garis-garis penuaan pada wajah, ataupun kerut.

Berjalan Bikin Sehat, Berjalan Cepat Ternyata Lebih Menyehatkan


Jalan kaki merupakan salah satu alternatif olahraga murah yang menyehatkan. Tapi ternyata, orang yang berjalan kaki dengan langkah yang cepat lebih menyehatkan dibandingkan berjalan kaki dengan santai. Studi baru menemukan bahwa manula yang berjalan dengan langkah yang cepat bisa hidup lebih lama dibandingkan dengan rekan mereka yang berjalan lambat. American Medical Association (AMA) meneliti kecepatan berjalan kaki pada sekitar 35.000 orang. Bagi manula dengan usia 75 atau lebih, para pejalan kaki cepat bisa hidup lebih lama. Sekitar 87 persen pria pejalan cepat bisa hidup 10 tahun lebih lama dibandingkan pria yang berjalan lambat. Para peneliti tidak mengasumsikan hanya dengan mengambil kecepatan berjalan lantas bisa memanjangkan umur. "Namun, tubuh manusia memiliki kecepatan berjalan terbaik yang disesuaikan dengan semua sistem kerja di dalam tubuh," kata peneliti dari University of Pittsburgh Medical Center, Stephanie Studenski. Sebelum temuan ini, sebuah studi menunjukkan bahwa berjalan kaki hanya 9,5 kilometer (enam mil seminggu) dapat menjaga otak agar tidak mudah pikun ketika sudah tua. Universitas Harvard juga pernah menemukan penelitian bahwa perempuan yang berjalan secara teratur dengan langkah cepat memiliki risiko terkena stroke hampir 40 persen lebih rendah.

Makan Terlalu Cepat Ternyata Bikin Anda Gemuk


Percayakah anda jika makan terlalu cepat menyebabkan kegemukan? Temuan penelitian di Selandia Baru mengatakan demikian. Dalam studi terbaru yang dipublikasikan dalam Journal of American Dietetic Association, para peneliti menemukan bahwa wanita berusia 40-50 yang makan cepat lebih cenderung menjadi gemuk daripada yang makan lambat. Bahkan, menurut penelitian di Jepang sebelumnya, makan cepat bisa menyebabkan dua kali lipat resiko kelebihan berat badan. Universitas Osaka memantau kebiasaan makan dari 3.000 orang. Mereka menemukan kesimpulan 84 persen laki-laki yang makan cepat, lebih mungkin untuk mengalami kegemukan. "Makan terlalu cepat membuat otak kita tidak menyadari bahwa perut sudah penuh,"kata profesor fisiologi metabolik di Universitas Nottingham, Ian McDonald. Pada saat yang sama, hormon ghrelin yang memberi sinyal ketika perut merasa lapar menurun. "Diperlukan waktu selama 20 menit setelah anda mulai makan, sampai pesan untuk berhenti sampai ke otak. Sederhananya, makan terlalu cepat, dan Anda cenderung memenuhi perut dengan makanan berlebih,” kata McDonald. Konsultan pencernaan di Klinik London dan Rumah Sakit St Mark di London, David Forecas mengatakan makan terlalu cepat juga meneyebabkan perut kembung. “Banyak udara yang tertelan sehingga perut menjadi tidak nyaman,”kata dia. Menurutnya, orang rata-rata membutuhkan waktu minimal 20 menit untuk makan.

Virus HIV/AIDS Menjangkiti 4.827 Warga Jakarta


Penderita HIV/AIDS di DKI Jakarta terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Pemprov DKI Jakarta, Rohana Manggala di Kedai Nyonya Jakpus Kamis (24/11/2011). "Berdasarkan sumber Seksi Surveilans Epidemilogi HIV/AIDS Dinas Kesehatan DKI Jakarta tahun 2010 total ada 4318 kasus HIV/AIDS dan hingga Juni tahun 2011 ada 4827 kasus," jelas Rohana. Selanjutnya Rohana juga mengatakan mengigat kondisi penderita HIV/AIDS yang semakin banyak harus tetap menjadi semangat semua orang untuk lebih meningkatkan frekuensi perhatian bagi seluruh lapisan masyarakat. "Yang penting dan harus digaris bawahi ialah jangan mendiskriminasi penderita HIV/AIDS. Kesehatan itu hak semua orang. Jadi setiap orang termasuk yang terinfeksi HIV/AIDS layak hidup sehat dan memperoleh fasilitas kesehatan," papar Rohana. Lebih lanjut iya menyarankan agar masyarakat segera memeriksakan apakah mereka terinfeksi HIV/AIDA agar apabila memang terjangkit itu belum terlambat dan dengan segera bisa diterapi dan diobati.

4 Cangkir Kopi per Hari Turunkan Risiko Kanker Rahim


Kopi memang sudah diketahui memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Kini, para peneliti mengaitkan masalah kebiasaan minum kopi setiap hari mampu menurunkan risiko kanker endometrium, yang merupakan cikal bakal terjadinya kanker rahim. Penelitian yang dilakukan selama 26 tahun terhadap lebih dari 67.000 wanita menemukan wanita yang minum 4 cangkir kopi setiap hari memiliki 25 persen risiko lebih kecil mengalami kanker dibandingkan dengan wanita yang hanya minum kopi satu cangkir atau kurang setiap hari. Peneliti beralasan bahwa dengan minum kopi (kafein maupun tidak berkafein) secara rutin dapat menurunkan level hormon yang dipercaya berpengaruh pada perkembangan sel-sel kanker di dalam tubuh. "Meningkatkan kebiasaan berolahraga dan menjaga berat badan normal mungkin menjadi langkah penting untuk mencegah kanker endometrium. Meskipun, strategi lainnya, seperti mimum kopi, yang bisa menjadi pilihan yang baik," ungkap peneliti dari Harvard School of Public Health, Amerika. Peneliti juga mengingatkan bahwa kopi sebaiknya tidak ditambahkan krim dan gula, karena justru dapat menangkal manfaat. "Kopi telah terbukti menjadi pelindung terhadap risiko diabetes disebabkan efeknya pada insulin, sehingga kita berasumsi bahwa kopi juga dapat menurunkan jenis kanker tertentu. Tes laboratorium telah menunjukkan bahwa kopi memiliki antioksidan lebih tinggi ketimbang sebagian besar jenis buah dan sayuran," ungkap Edward Giovannucci, peneliti senior.

Asma 'Diobati' Saat Tidur


Penderita asma acap kali mengalami gangguan tidur pada saat mereka terserang asma. Gangguan tidur ditandai dengan sesaknya nafas dan nyeri dada, dan selalu datang tiba-tiba tak kenal usia, baik orang dewasa maupun anak-anak. Melihat kesengsaraan yang dialami penderita asma, peneliti mencoba mengembangkan sebuah mesin yang diharapkan bisa membantu para penderitanya dari gangguan tidur. Mesin, yang dinamai Protexo, ini bekerja dengan menyaring udara yang menyebabkan peradangan di tenggorokan yang memicu serangan asma, partikel-partikel debu, alergen dan bulu binatang. Spesialis asma mengatakan bahwa mesin ini akan segera dijual dan dibandrol dengan harga 4.000 euro atau setara dengan Rp 49 Juta, yang dianggap lebih rendah dibandingkan dengan biaya pengobatan ke rumah sakit. "Mesin ini secara signifikan membuat kehidupan orang berbeda. Dengan biaya yang sangat mahal, mesin ini bisa mencegah asma," ungkap Professor John Warner, pimpinan penelitian dari St Mary's Hospital. Mesin ini juga sudah diujicobakan pada 54 anak penderita asma yang menggunakan mesin ini selama mereka tidur di malam hari. Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam journal Thorax menunjukkan bahwa sejak mereka menggunakan mesin ini, intensitas mereka menemui dokter semakin berkurang dan merasa 15 persen kualitas kehidupan mereka jauh lebih baik.

Tips Kurangi Sakit Saat ‘Waxing’


Pembicaraan wanita seputar waxing (mencabut bulu tubuh) selalu menyebut-nyebut soal rasa sakit. Proses waxing, menarik bulu-bulu dari kulit dengan bantuan lilin, memang sering dibayangkan sebagai proses yang menyakitkan. Tak sepenuhnya salah, tapi tentu ada cara untuk mengatasi dan menguranginya.

Waktu yang tepat 
Pemilihan waktu yang tepat bisa membantu mengurangi rasa sakit saat waxing. Dua-tiga hari menjelang dan sesudah menstruasi, kulit menjadi lebih sensitif jadi hindari waxing. Tentunya hindari juga waxing pada saat menstruasi karena beberapa bagian tubuh bisa menjadi lebih sensitif. 

Jangan gunakan pelembap
Pada hari Anda melakukan waxing, jangan gunakan pelembap pada bagian yang dicabut bulunya. Kulit yang lembap akan membuat bulu-bulu melekat dan sulit dicabut. Akibatnya, bisa jadi waxing harus dilakukan berulang kali pada tempat yang sama sehingga menimbulkan rasa sakit lebih dan iritasi kulit. Usahakan area yang bulunya akan dicabut dalam keadaan kering sehingga mempermudah proses.

Gangguan Kulit
Hindari waxing pada area yang terdapat jerawat atau luka. Tunggu hingga jerawat, luka, atau gangguan kulit lainnya sembuh sempurna sebelum melakukan pencabutan bulu. Kontak antara lilin yang lengket dengan kulit pada saat dicabut bisa membuat luka atau infeksi kulit yang sudah ada menjadi lebih buruk. 

Scrub
Menggosok kulit dengan scrub sebelum waxing bisa membantu membuka pori-pori. Diharapkan pori-pori kulit yang sedikit terbuka bisa membantu memuluskan proses pencabutan bulu.

Pengurang rasa sakit
Beberapa wanita sering meminum obat penghilang rasa sakit ringan 30-60 menit sebelum waxing. Umumnya hal ini dilakukan ketika melakukan mencabut bulu di area sensitif. Sebaiknya konsultasikan dengan ahli kesehatan untuk memastikan obat penghilang rasa sakit yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda. 

Salon khusus 
Salah satu hal penting yang menentukan sakit atau tidaknya proses waxing Anda adalah sang terapis dan metode yang digunakan. Beberapa salon khusus waxing menawarkan berbagai metode yang bisa mengurangi rasa sakit. Jika Anda waxing untuk pertama kali, sebaiknya pilih salon yang profesional dan banyak direkomendasikan. Jangan lupa perhatikan kebersihan. Pilih tempat yang tidak menggunakan stik pengoles lilin berulang kali karena berisiko menyebarkan kuman antara pelanggan.

Santai
Jika semua hal di atas sudah dipenuhi, maka hal terakhir yang bisa Anda lakukan adalah berusaha bersikap santai. Mendengarkan musik atau melakukan hal-hal yang akan mengalihkan perhatian Anda dari rasa sakit seperti membaca majalah atau browsing Internet bisa dilakukan. Tarik nafas dalam-dalam untuk membuat tubuh lebih rileks.


Tips: Untuk mencegah iritasi pasca waxing usahakan untuk tidak mengenakan pakaian ketat di area waxing, mandi air panas, terkena matahari langsung, dan hindari gesekan setidaknya sampai 48 jam setelah proses waxing. Setelah 3 hari, gunakan scrub di area yang dicabut bulunya untuk menghindari gatal akibat in-grown hair atau bulu yang tumbuh ke dalam sehingga menimbulkan iritasi.

Jangan Remehkan Luka Kaki


Ulkus atau luka kaki dapat menjadi masalah yang sangat serius bagi diabetesi Penting untuk menyembuhkan ulkus secepatnya. Kerusakan saraf pada diabetes dapat mengurangi nyeri sehingga ulkus kaki kadang tidak menimbulkan rasa nyeri jadi sering diabaikan. Sejalan dengan waktu ulkus kaki atau gejala-gejala penyakit dapat merusak kaki secara serius. Ulkus adalah luka terbuka pada permukaan kulit atau selaput lendir. Ulkus bisa dikatakan kematian jaringan yang luas dan disertai invasif kuman saprofit. Adanya kuman saprofit tersebut menyebabkan ulkus berbau, ulkus diabetikum juga merupakan salah satu gejala klinik dan perjalanan penyakit DM dengan neuropati perifer. Ulkus kaki diabetes (UKD) merupakan komplikasi yang berkaitan dengan morbiditas akibat diabetes mellitus. Nah, untuk menyembuhkan ulkus secara cepat? Ketika kita berjalan, setiap langkah seperti memukul ulkus dengan palu. untuk itu dapat dibantu dengan menggunakan tongkat ketiak (cructches), sebuah zimmer atau kursi roda untuk tidak membebani ulkus. Bisa pula dilakukan dengan sepatu dan sol khusus, gips (cast plaster) atau alat penunjang (braces) yang dapat dilepas dapat mengurangi beban padakaki, jika penting untuk untuk berjalan sebentar. Lalu bagaimana mengobati ulkus Anda? Ulkus membuat debris dan jaringan nekrotik sekeliling ulkus dan beberapa ulkus berkembang menjadi kulit yang keras. Jika ulkus tidak dibersihkan dengan membuang semua debris dan kulit yang keras, ulkus dapat menjadi terisolir dan mereka tidak akan sembuh cepat. Bisa pula dilakukan dengan membersihkan tepi-tepi ulkus sampai mereka mengeluarkan darah sedikit. Hal ini memberikan ulkus seperti pada keadaan awal. Anda sebaiknya tidak mencoba melakukan ini sendiri: hal tersebut merupakan tugas dokter atau podiatris. Ada baiknya, membalut ulkus untuk menjaga ulkus bersih dan hangat. Di samping itu perlu pemeriksaan singkat setiap hari untuk menyakinkan ulkus sembuh dengan baik dan tidak terinfeksi. Berikut ini merupakan tanda-tanda bahaya dan pertanyaan yang harus selalu tanyakan ketika memeriksa kaki : - Bengkak apakah sepatu terasa menjadi ketat? - Perubahan warna-apakah ada kulit kemerahan di sekitar ulkus? Adakah tanda kebiru-biruan seperti memar atau apakah kulit akan menghitam? - Apakah ulkus sendiri telah mengalamiberubah warna? - Keluar cairan-apakah ulkus menjadi basah dimana sebelumnya ulkus kering? Apa terdapat darah atau pus keluar dari ulkus? - Apakah pernah mengalami ulkus baru atau luka lepuh? - Apakah ulkus pernah menjadi nyeri atau tidak nyaman atau kaki nyeri? - Apakah merasa kurang sehat dengan gejala demam, gejala seperti flu atau diabetes yang tidak terkontrol? Nah, jika jawaban terhadap pertanyaan di atas ya, sebaiknya kaki diperiksa setiap hari dengan dokter atau klinik kaki diabetik. Jika tidak dapat tidak dapat melakukan pemeriksaan sendiri, mintalah saudara atau teman untuk membantu memeriksa dan membalut ulkus kaki.

Ingin Otak Anda Selalu 'Awet Muda'? Banyak-Banyaklah Makan Daging Ayam dan Telur


Tahukah Anda, daging ayam dan telur dapat meningkatkan daya ingat? Para ilmuawan menemukan nutrisi yang bisa memperlambat penuaan otak. Telur kaya akan choline, yang merupakan nutrisi dalam golongan vitamin B. Diet dengan makanan yang kaya kolin dapat membantu melindungi otak Anda dari penuaan.
 
Nutrisi dari golongan vitamin B ditemukan dalam makanan seperti ayam, telur, ikan laut serta kacang-kacangan. Para peneliti di Boston University menemukan orang yang makan dengan kandungan kolin yang tinggi memiliki daya ingat yang lebih baik. 
 
Menurut peneliti senior Dr Rhoda Au, salah satu faktor pencegah penurunan fungsi otak yaitu dengan makan makanan sehat dan gizi seimbang. Penelitian sebelumnya telah menemukan diet gaya Mediterania yang mencakup ikan, sayuran dan minyak zaitun memiliki efek perlindungan terhadap demensia (penurunan fungsi otak).
 
Studi terbaru ini, Dr Au mempelajari melalui hasil dari survei kesehatan. Ia memberikan kuisioner diet kepada  1.400 orang dewasa berusia 36-83 antara 1991 dan 1995. Kemudian, antara tahun 1998 dan 2001, mereka menjalani tes memori dan menjalani scan otak. Hasilnya, pria dan wanita di kuartal teratas untuk asupan kolin memiliki hasil tes yang lebih baik dibandingkan kuartal bawah. Hasil ini juga 
mempertimbangkan faktor lain seperti pendidikan, lemak dan asupan kalori. 
 
Berdasarkan scan otak, orang dengan asupan kolin rendah lebih cenderung menuju penurunan mental daripada rekan-rekan mereka dengan intake yang lebih tinggi. Para ahli umumnya merekomendasikan laki-laki sebiknya mendapatkan 550mg kolin per hari, sementara wanita harus mendapatkan 425mg.

Erfan Syah, S.Kep

Erfan Syah, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011

Irma Susanty, S.Kep

Irma Susanty, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011

Diah Wisda, S.Kep

Diah Wisda, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011

Siska Widiastuti, S.Kep

Siska Widiastuti, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011

Indah Marda Berry, S.Kep

Indah Marda Berry, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011

Presicilia Mata Niapermata, S.Kep

Presicillia Mata Niapermata, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011

Cintari Juliandri, S.Kep

Cintari Juliandri, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011

Alifia Febrianti Aras Apsy, S.Kep

Alifia Febrianti Aras Apsy, S.Kep





“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya” Erfan 12 November 2011